Analisis Sektor Unggulan Sebagai Basis Perencanaan Pembangunan Di Kabupaten Sigi

  • Fania Dwi Maharani Universitas Tadulako
  • Patta Tope Universitas Tadulako
  • Erna Tenge Universitas Tadulako
Keywords: Basic Sector, Leading Sector, Development Planning

Abstract

This study aims to determine the classification of economic sector growth in Sigi Regency, to know and analyze the base sector and leading sectors that have the potential to be developed, to determine the export potential of each leading sector, and to determine repositioning and shifting. economic sector in Sigi Regency. This research uses a quantitative descriptive approach. Klassen Typology analysis shows that the advanced and rapidly growing sectors are the financial and insurance services sector, the real estate sector, the education services sector, and the health services and social activities sector. The Location Quotient shows that there are seven base sectors in Sigi Regency; agriculture, forestry and fishery sector, wholesale and retail trade sector; car and motorcycle repair, as well as the financial services and insurance sector. The Dynamic Location Quotient shows that the seven basic sectors produced by the Location Quotient analysis can still be expected to become leading sectors in the future. The results of the analysis of the largest export potential are the agricultural, forestry and fisheries sectors. Shift Share analysis shows that the agriculture, forestry and fishery sectors have a competitive advantage and Sigi District specializes in the agricultural, forestry and fishery sectors.

Author Biographies

Fania Dwi Maharani, Universitas Tadulako

Program Studi Magister Pembangunan Wilayah Pedesaan/ Pascasarjana-Universitas Tadulako

Patta Tope, Universitas Tadulako

Program Studi Magister Pembangunan Wilayah Pedesaan/ Pascasarjana-Universitas Tadulako

Erna Tenge, Universitas Tadulako

Program Studi Magister Pembangunan Wilayah Pedesaan/ Pascasarjana-Universitas Tadulako

References

Anwar, Affandi dan Hadi, Setia. (1996). Perencanaan pembangunan wilayah dan pedesaan. Majalah Prisma, 3.

Ashari, Wahyunadi dan Hailuddin, (2015). Analisis perencanaan pembangunan daerah di Kabupaten Lombok Utara (Studi kasus perencanaan partisipatif tahun 2009-2013). Jurnal Ekonomi & Kebijakan Publik, 6 (2).

Eliza. (2017). Kontribusi sektor transportasi terhadap perekonomian daerah Di Provinsi Sumatera Barat. Jurnal Plano Madani, 6(2).

Harendhika, Lukiswara. 2016. Analisis perencanaan pembangunan daerah dengan pendekatan sistem lunak di Kabupaten Trenggalek. Jurnal Ilmiah Administrasi Publik (JIAP), 2(4).

Kuncoro, Mudrajad. (2000). Ekonomi pembangunan teori, masalah, dan kebijakan. Yogyakarta.: Akademi Manajemen Perusahaan YKPN.

Rustiadi, E., S. Saefulhakim, dan D.R. Panuju. (2011). Perencanaan dan pengembangan wilayah. Jakarta.: Crestpent Press dan Yayasan Obor Indonesia.

Setianingsih, setyowati dan Siswidiyanto. (2013). Efektivitas sistem perencanaan pembangunan daerah (Simrenda) (Studi pada badan perencanaan pembangunan daerah Kota Malang. Jurnal Administrasi Publik (JAP), 3(11).

Sjafrizal. (1997). Pertumbuhan ekonomi dan ketimpangan regional wilayah Indonesia Bagian Barat. Prisma. Yogyakarta: LP3ES.

.............(2014). Perencanaan pembangunan daerah dalam era otonomi. PT Rajagrafindo Persada. Jakarta.

Suryantini, Antara, dan Kassa. (2019). Analisis sektor unggulan terhadap perekonomian di Kabupaten Sigi. Jurnal Agroland.

Suyanto, (2000). Analisa econimic base terhadap pertumbuhan ekonomi daerah.

Siagian, Sondang P. (2014). Manajemen sumber daya manusia. Jakarta: Bumi Aksara.

Sukirno, Sadono. 1985. Ekonomi pembangunan: proses, masalah dan dasar kebijakan. Jakarta: LPE-UI.

Tarigan, Robinson. (2005). Ekonomi regional. teori dan aplikasi. Bumi Aksara. Jakarta.

........................... 2007. Ekonomi Regional Teori dan Aplikasi. Edisi Revisi. Bumi Aksara. Jakarta.

Todaro M. (1989). Pembangunan ekonomi di dunia ketiga. Jakarta: Erlangga.

Widodo, S. Triyanto. (2006). Perencanaan pembangunan. aplikasi komputer. Yogyakarta: UPP STIM YKPN.

Published
2022-04-30
Section
Articles