ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEBERHASILAN TENDER ELETRONIK BERDASARKAN PERSEPSI KONTRAKTOR DI PALU
Abstract
Tender eletrronik (e-tendering) dapat meningkatkan transparansi dan akuntabilitas; meningkatkan akses pasar dan persaingan yang sehat; meningkatkan efisiensi proses pengadaan serta dapatmengurangi waktu proses, biaya transportasi dan dokumen tender yang diusulkan. Namun dalam pelaksanaannya masih terdapat beberapa kendala, seperti tingkat layanan keandalan dan kinerja infrastruktur teknologi Informasi dan komunkasi (TIK) serta pengetahuan para pihak tentang prosedur pelaksaaan tender eletronik. Untuk mengidentifikasi kendala tersebut, kuesioner disebar ke kontraktor di Palu dan dikembalikan 35 responden, dimana kuesioner tersebut menggunakan dua puluh lima faktor yang mempengaruhi keberhasilan pelaksanaan e-tendering berdasarkan skala Likert 1-6. Data dianalisis dengan teknik Analisis Faktor dan hasilnya menunjukkan bahwa faktor-faktor tersebut dikelompokkan menjadi 6 faktor penentu yang terdiri dari 1. Keandalan sistem layanan situs web e-tendering; 2. Manajemen Pengukuran Kinerja dan pengembangan layanan e-tendering; 3. Manajemen Keamanan dan keberlangsungan sistem layanan e-tendering; 4. Keandalan Manajemen Layanan Infrastruktur TIK; 5. Ketersediaan Tenaga Ahli dan Standarisasi organisasi layanan TIK; dan 6. Pengetahuan regulasi dan pengetahuan layanan e-tendering.